Senyumlah!


Islam adalah syariat yang mulia yang dibawa oleh para nabi yang mulia dari Dzat yang Maha Mulia (Al-Kariim) mengajarkan penganutnya serta orang yang mencintai syariat ini untuk selalu berbuat kebaikan.
Kebaikan di dalam Islam tidak hanya baik menurut pandangan atau tinjauan manusia semata tetapi harus dilandasi dengan keridhoan dan kecintaan dari Dzat yang Maha Al-Waduud (Maha mencintai), sebagaimana definisi dari ibadah merupakan segala sesuatu baik perkataan,perbuatan dan juga yang terbersit dalam hati yang diridhoi dan dicintai Allah SWT.
Beragam kebaikan di dalam syariat Islam dari yang tertinggi berupa Jihad fi sabilillah hingga menyingkirkan duri atau sampah dari jalanan merupakan kebaikan sebagai investasi di dunia menuju kebahagiaan di akhirat kelak.
Rasulullah saw dalam sabdanya : “Senyummu di depan saudarmu adalah shodakoh” inilah salah satu bukti dari bermacam-macam kebaikan yang sangat bernilai di dalam ajaran Islam di saat agama lain tidak menganggapnya sebagai kebaikan (hasanah).
Mampukah kita tersenyum karena Allah?
Siapakah yang menjadikan setiap orang mampu tersenyum?
Mengapa masih ada orang yang tidak mampu tersenyum di depan sesama manusia?
Senyumlah untuk mengepresikan kebahagiaan dan demi kebahagiaan orang lain, karena Allah SWT akan membalas sekecil apapun karya dan usaha hamba-Nya..

Tidak ada komentar: